Website Get Lost in Indonesia

Berbagi foto perjalanan kamu waktu nyasar di Indonesia bersama Losteners lainnya melalui website Get Lost in Indonesia

Mau #GLiIShirt? Klik di sini!

Tetap tampil keren selama nyasar di Indonesia bersama #GLiIShirt. Ayo dapatkan segera, Losteners!

Bali yang Selalu Membuat Kita Kembali

Bali adalah destinasi favorit di Indonesia yang tiada henti-hentinya dikunjungi setiap tahun oleh wisatawan. Apa saja atraksinya yang membuat kita selalu kembali ke sana?

Galeri Curug Cilember

Berada di Ibukota tidak boleh menyurutkan niat untuk 'nyasar' keliling Indonesia. Mulai saja dari destinasi yang dekat seperti Curug Cilember.

Jogjakarta : Keramahan dan Budaya yang Membuat Rindu

Pulang ke kotamu, ada setangkup haru dalam rindu. Inilah kerinduan pada Yogyakarta yang tersurat dalam sebuah lagu. Mungkinkah harus selalu kembali ke sana setiap waktu?

Rabu, 22 Februari 2012

Jelajah kota Malang

Ada apa aja sih di kota Malang dan sekitarnya?? pastinya banyak sekali tempat - tempat menarik untuk di kunjungi.. posting kali ini ane mau berbagi informasi Wisata di kota Malang dan sekitarnya. kota terbesar kedua di provinsi Jawa Timur ini menyediakan berbagai macam ekowisata yang sangat indah, mulai dari gunung, pantai, air terjun, danau, dll.. nah, semoga artikel kali ini bisa jadi referensi menarik untuk teman-teman yang mempunyai rencana berwisata di kota Malang.

Alun-alun Tugu - Malang 

Bedhug Kiai Dhondhong di Kota Gede

Kiai Dhondhong adalah nama bedhug yang berada di serambi Masjid Mataram, Kotagede. Jejak sejarah keberadaan bedhug di masjid ini amatlah menarik. Saat itu Sunan Kalijaga sedang mengembara, sampailah ia di sebuah tempat bernama desa Dhondhong, Kalibawang, Kulonprogo. Sunan Kalijaga tertarik dengan kayu di desa Dhondhong tersebut. Menurut Sunan Kalijaga, kayu itu cocok untuk digunakan sebagai bahan dasar bedhug.
Selanjutnya, Kanjeng Sunan Kalijaga memerintahkan Nyai Brintik yang berasal dari desa tersebut untuk membawa kayu itu ke Keraton Mataram. Hal ini dilakukan karena Masjid Gede yang didirikan belum memiliki bedhug. Nyai Brintik membawa kayu tersebut untuk bahan dasar bedhug ke Kotagede. Selanjutnya, Nyai Brintik tinggal dan beranak pinak di permukiman depan Masjid Gede yang kemudian disebut sebagai Kampung Dhondhongan.

via http://kotagedeheritage.org/

Rabu, 01 Februari 2012

Ikan Pindang Patin Tempoyak - Palembang Cuisine

Sering nyasar keliling Indonesia? Udah dapet apa aja? Kalau kamu suka wisata kuliner, inilah saatnya kamu mencoba sendiri membuat masakan khas Indonesia. Kalau yang ini, khas Palembang!